photo lineviral_1.png

Cerpen Kisah Kucing dan Tikus yang Menjadi Sahabat

Suatu hari di sebuah rumah, hiduplah seekor kucing yang bernama bento, dia adalah kucing rumahan, tebuhnya besar dan gemuk, bulunya juga sangat halus dan lembut, dia menjadi kucing kesayangan majikannya. Setiap hari dia selalu mendapatkan makanan yang enak-enak dari majikannya. 

Sampai akhirnya insting berburunya menghilang, karena majikannya selalu memberinya makan yang banyak, bahkan dia tidak sanggup menghabiskan makanan yang di berikan oleh majikannya tersebut.

Dan karena insting berburunya sudah hilang, maka dia tidak tertarik memakan tikus, sampai suatu hari dia melihat seekor tikus berjalan di hadapannya.

 hiduplah seekor kucing yang bernama bento Cerpen Kisah Kucing dan Tikus yang Menjadi Sahabat

Tikus itu terlihat ketakutan dan sangat panik. Tubuhnya gemetar... dan wajahnya pucat.
Si bento kemudian menghampiri tikus tersebut dengan wajah penasaran.
Si tikus kemudian lari sekencang-kencangnya dan bersembunyi di tempat-tempat yang sempit.
Tapi si bento tetap mengejarnya dan mengira tikus tersebut mengajaknya bermain.

Karena si tikus sangat lelah maka dia pasrah dan akhirnya berpura-pura mati, dan berharap agar si kucing tersebut tidak lagi mengejarnya.

Tapi sayangnya kucing tersebut malah diam di dekat si tikus, "tak ada pergerakan, apa dia sudah mati" itu pikir si bento. 

Kemudian si bento mencolek-colek tubuh si tikus dengan tangannya, "si bento merasa sedih, karena teman bermainnya sudah tidak bergerak lagi".

Dia kemudia tidur di samping si tikus sambil menatapnya.
Si tikus heran, "kenapa kucing itu tidak memakanku ?"
Kemudian tikus itu membuka matanya sambil melihat di sekitarnya. 

Si bento kemudian senang "ternyata dia masih hidu, Hhhhooreeee.... " itu katanya dalam hati.
Kemudia si bento langsung menangkap si tikus dengan kedua tangannya, Hhhaaaapppp....
Si tikus kemudian menjerit "TOLONG... Tttooolllllloooonnggggg Leepppaassskkkaaannn Aaakkkkuuu... Janggan memakannku, dagingku tidak enak".

Si bento pun heran mendengar si tikus berbicara seperti itu, kemudia dia menjawabnya "Hai Tikus, aku tidak akan memakanmu, aku hanya butuh teman bermain, aku sangat bosan disini, majikanku selalu pergi bekerja dan aku selalu sendiri di rumah, jadi aku pikir kamu datang untung mengajakku bermain".

"Tidak...!!! aku kesini tidak untuk bermain denganmu, tapi aku kesini untuk mencari makanan, aku mencium bau yang enak di rumahmu, jadi aku mencoba untuk mencari sumber bau enak tersebut", itu jawab si tikus.
"Jadi kamu tidak datang kesini untuk bermain denganku, aku merasa KECEWAAaaa...!!!", kata si bento.

Si tikus pun menjadi semakin takut, jantungnya berdetak kencang dan keringat pun mulai bercucuran.
Dia kemudia berpikir dan mengajak kucing itu bernegosiasi "Baiklahhhh... aku akan menjadi teman bermainmu, tapi tolong lepaskan aku..!!!".

Si bento kemudia senang sambil berkata, "Horreeeee..... jadi ayo kita main kejar-kejaran lagi ".
Akhirnya si tikus bisa sedikit lega, dan kemudia berkata "Saat ini aku sedang lapar, aku tidak bisa bermain denganmu, tenagaku sudah habis dan aku sudah tidak kuat berlari lagi".

Kemudian si bento berkata "Aku punya sesuatu untukmu, kamu bisa memakan sisa makananku".
"Apa benar... ???" Mannnaaaa, Dimaannaaa makananya ??", si tikus merasa senang sambil menunjukkan wajah ceria.

"Baiklah aku kan mengantarmu ke tempat makanan itu, ikuti aku...", itu kata si bento.
Kemudian si tikus mengikuti si bento dari belakang, dan masih ada rasa ragu-ragu dan juga rasa ingin melarikan diri. Tapi karena si kucing terlihat sepertinya jujur dan tidak memakannya, maka dia mengikuti kucing tersebut.

Dan akhirnya si tikus melihat banyak makanan yang nampak enak, bau enak yang dia cium ternyata berasal darisana. Kemudian dia bergegas menghampiri makanan tersebut sambil memakannya dengan lahap.

Dan dari sanalah persahabatan mereka dimulai, rasa saling mempercayai dan saling menolong membuat mereka menjadi sahabat. Kini si bento tidak kesepian lagi, dia memiliki teman bermain yang selalu datang ke tempatnya, dan kini si tikus juga mendapatkan banyak makanan dari sisa makan si bento.

Judul artikel yang dibaca : Cerpen Kisah Kucing dan Tikus yang Menjadi Sahabat
Pengarang : Ni Luh Purnama Wati 
Kira-kira kisah ini bagus tidak ? Mau ada lanjutannya ?
Tag : Cerpen Kisah Kucing dan Tikus yang Menjadi Sahabat | Kucing dan Tikus | Kisah Kucing dan Tikus yang Menjadi Sahabat | Kucing dan Tikus Sepakat | Kucing dan Tikus Bersahabat | Tikus dan Kucing Bersahabat | Kucing dan Tikus Berteman | Cerpen Kucing dan Tikus


Sumber http://www.mentaribaliholiday.com/
Buat lebih berguna, kongsi:
close